Foto: Pixabay

Perselingkuhan menimbulkan banyak pertanyaan. Haruskan saya bertahan atau pergi? Bisakah pernikahan kami diselamatkan? Akankah saya bisa memercayainya lagi? Anda pasti dibanjiri emosi dan rasa sakit luar biasa memikirkan kesetiaan yang menjadi pondasi rumah tangga mulai runtuh.

Sebelum menuduh suami atau istri berselingkuh, Anda perlu memilah apakah ini benar terjadi atau sekadar prasangka buruk saja?

Dugaan selingkuh adalah hal paling mengerikan dalam kehidupan suami istri. Rasa ini bisa menyebabkan cemas, takut, tidak nyaman, sulit tidur, menganggu pikiran pagi siang malam, bahkan sampai depresi. Kenali ciri-ciri pasangan berselingkuh supaya Anda bisa menentukan langkah selanjutnya untuk kehidupan rumah tangga bersama.

Ciri-Ciri Suami Selingkuh

Kecurigaan istri terhadap suami yang berselingkuh tak ubahnya seperti rasa mual di perut. Anda tahu ada yang tidak beres, namun tak tahu kapan waktu yang tepat untuk ‘memuntahkan’ semua unek-unek itu.

Orang tua zaman dahulu berkata, jika istri curiga suami berselingkuh, bisa jadi itu benar. Ini karena perasaan istri terhadap suami sangat kuat. Istri lebih peka menyadari perubahan sikap pada suami.

Sebelum membahas lebih jauh ciri-ciri suami selingkuh, perlu diketahui, pembahasan berikut sebatas indikator saja. Sifatnya tidak absolut. Anda harus membuktikan kebenarannya sendiri.

Ciri-ciri suami berselingkuh bisa dilihat dari berbagai sudut pandang. Berikut akan kita bahas satu per satu.

1. Perubahan sikap di rumah

Seks indikator paling umum di mana suami sudah tidak tertarik lagi berhubungan dengan istri. Suami yang berselingkuh selalu mencari alasan untuk tidak melakukan aktivitas tersebut.

Kalau pun hubungan seks tetap sehat, suami mendadak menunjukkan kebiasaan baru dalam aktivitas seks dengan istri. Hal tersebut belum pernah dilakukan sebelumnya selama menikah. Mungkin saja perubahan ini karena suami belajar dari selingkuhannya.

Suami berselingkuh mulai enggan menunjukkan kasih sayang pada istri, seperti memberi ciuman, pelukan, belaian. Ia justru lebih suka mengkritik dalam segala hal, misalnya marah karena istri terlalu banyak bertanya, menghina penampilan fisik istri, atau menyebut istri tak becus mengurus rumah dan anak.

Suami berselingkuh sering mengkritik istri (Foto ilustrasi: Pixabay)

Suami menjadikan kritik-kritik tersebut sebagai alasan untuk terus memandang buruk istrinya. Ini pula yang membuatnya tak berminat lagi berhubungan intim dengan istri.

2. Perubahan sikap di tempat kerja

Suami bekerja di kantor lebih lama dari biasanya sepanjang hari. Dia bahkan mencari alasan untuk tetap bekerja di akhir pekan.

Jika biasanya suami selalu mengangkat panggilan istri, meski sedang sibuk di kantor, perilakunya berubah setelah berselingkuh. Suami mulai melarang istri untuk menghubunginya di jam kerja, meski ada hal penting.

Suami lebih senang menghadiri undangan dan acara sendiri tanpa istri, misalnya pergi ke pernikahan rekan sejawat. Ia pun kerap ke luar kota dengan alasan bisnis, bahkan menolak diantar istri anak ke bandara.

Rasa rindu mulai pudar. Suami yang berselingkuh suka mengabaikan pesan atau chat istri, atau lama membalasnya.

3. Selingkuh di dunia maya

Suami sering berkomunikasi lewat dunia maya dengan selingkuhan, misalnya lewat aplikasi pesan di media sosial. Oleh sebab itu dia menjaga ketat akses ke komputer, laptop, dan gadgetnya.

Selingkuh di dunia maya (Foto: Pixabay)

Suami akan mematikan komputer atau laptop ketika istri menuju ruang kerja di rumah. Suami memproteksi komputer dan gadgetnya dengan kata sandi baru.

Dia bahkan tetap bekerja di depan laptop atau komputer setelah istri tertidur. Pesan-pesan lewat email kerap dihapus.

4. Perubahan tata letak dalam kendaraan

Indikator satu ini bisa jadi didapati pada suami yang memiliki kendaraan pribadi, khususnya mobil. Istri bisa menemukan sejumlah perubahan tata letak di dalam kendaraan suami.

Pengaturan kursi penumpang di samping driver sering berubah, misalnya terlalu maju atau terlalu mundur. Padahal, itu sejatinya adalah posisi istri duduk di mobil yang tidak akan banyak mengalami perubahan.

Suami sering menyimpan baju ganti di laci mobil atau bagasi belakang. Jika ditanya, alasannya pun kerap tak masuk akal.

Angka kilometer di odometer mobil aneh. Saat suami mengatakan dirinya hendak ke luar kota, namun odometer menunjukkan jarak yang ditempuh mobil relatif dekat, tidak seperti jarak tempuh perjalanan ke luar kota.

Sebaliknya, suami bisa saja mengatakan dia hendak ke kantor, tapi odometer menunjukkan jarak tempuhnya jauh, seperti sedang ke luar kota.

Ciri-Ciri Istri Selingkuh

Fenomena sama selalu terjadi di mana suami akan bingung, kaget luar biasa, dan nyaris tak percaya istrinya sudah melakukan hal buruk, seperti berselingkuh. Banyak pria menyangkal dan merasionalisasi perubahan perilaku istrinya, dan tetap percaya sang istri masih setia.

Mengapa pria begitu buta terhadap hal-hal yang sejatinya sudah jelas terjadi? Ini bisa jadi dipicu dari perilaku sang istri yang selama ini baik-baik saja, menjalankan tugasnya sebagai pendamping hidup dan ibu dari anak-anak tanpa keluhan.

Padahal, penyebab wanita berselingkuh bukan hanya karena urusan ranjang yang tidak lagi memuaskan. Wanita berselingkuh bisa dipicu dari peristiwa dan kekecewaan kecil terhadap suami yang akhirnya menumpuk menjadi hal besar.

Tumpukan kekecewaan itu memicu gelombang emosi ekstrem yang membuat wanita berubah menjadi sosok baru dan menemukan kenyamanan dari orang lain. Berikut beberapa ciri istri berselingkuh.

1. Perubahan sikap di rumah

Istri acuh tak acuh dengan suami. Dia mulai enggan melayani suami berhubungan seksual dengan alasan lelah atau menjadikan anak sebagai tameng.

Penampilan istri yang biasanya sederhana di rumah atau di luar rumah mendadak berubah drastis. Ia memakai wewangian lebih sering dari biasanya, atau membeli baju-baju baru yang modis.

Istri berselingkuh mendadak berpakaian dan berdandan paripurna, padahal katanya cuma ingin ke swalayan atau reuni dengan teman-teman. Mendadak dia begitu perhatian dengan berat badan dan penampilan fisik.

Istri berselingkuh mulai jarang memakai cincin nikah (Foto: Pixabay)

Jadwal suami pulang kantor sering ditanyakan. Perubahan paling signifikan terlihat mana kala istri tak lagi memakai cincin nikah. Saat suami bertanya, alasan dan penjelasannya kadang tak masuk akal.

2. Panggilan tak dikenal

Istri kerap menerima panggilan telepon dari nomor tak dikenal, lewat telepon rumah atau ponsel. Tagihan bulanan telepon rumah lebih banyak dari biasanya. Dilihat riwayatnya, ada panggilan keluar ke nomor sama yang tak dikenal.

Saat menerima panggilan telepon, istri yang berselingkuh kerap terburu-buru. Dia berusaha mengangkatnya lebih dulu sebelum suami melakukannya, atau mematikan panggilan sepihak saat suami sedang berada di rumah.

Gaya istri berbicara di telepon pun setengah berbisik. Dia bisa berperilaku aneh dengan mengakhiri pembicaraan begitu suami mendekat.

3. Selingkuh di dunia maya

Istri yang bekerja di rumah atau luar rumah sama-sama berpeluang besar berselingkuh di dunia maya. Suami bisa melihat dari status Facebook terbaru atau postingan-postingan istri.

Mendadak istri semakin sering memperbaharui status media sosial. Padahal biasanya istri jarang bermedia sosial karena fokus mengurus domestik rumah tangga.

Menutupi Perselingkuhan

Ada suami atau istri yang sangat ulung menyembunyikan perselingkuhannya. Mereka berperilaku layaknya suami ideal dan orang tua teladan di rumah dalam upaya meringankan beban dan rasa bersalah terhadap pasangan.

Foto: Pixabay

Suami atau istri yang berselingkuh mungkin juga memiliki teman yang bisa dijadikan alibi ketika dituduh berselingkuh.

Jika indikator-indikator di atas Anda jumpai pada pasangan, sekarang waktunya untuk mengamati dengan cermat, bukan buru-buru marah dan mengumbar emosi.

Perselingkuhan, serapi apa pun disembunyikan, pada akhirnya akan ketahuan juga. Bukankah pepatah mengatakan sepandai-pandainya tupai melompat, akhirnya akan jatuh juga. Anda cukup sabar, jeli, dan merekam semua pola perilaku pasangan sebelum mengambil langkah selanjutnya.